Pria Ternak Ikan Lele Di Septic Tank Untuk Dikonsumsi

Seorang pria menunjukkan dapat berternak ikan lele di rumahnya. Bukan dimasukkan ke dalam kolam, melainkan dimasukkan kedalam septic tank. Setelah itu lele tersebut ia goreng dan dimakan.

Ikan lele merupakan jenis ikan tawar yang mudah ditemukan di Indonesia. Ikan ini mempunyai nama lain klaridae ini merupakan yang dapat dibeli dengan harga yang sangat terjangkau. Ikan ini memiliki ciri tubuh yang memanjang, licin dan bentuk kepala seperti ular. Selain itu, ikan lele juga mempunyai kumis Panjang. Ikan lele ini terkenal enak dikonsumsi.

Di Indonesia sendiri, ikan lele biasa digoreng dan dimakan pakai sambal juga lalapan atau yang biasa disebut pecel lele. Namun, di balik kenikmatan ikan lele ini ada fakta yang menarik.

Ikan lele bisa memakan bangkai dan kotoran. Sampai seorang pria membuktikan jika dirinya bisa beternak ikan lele dengan memeilharanya di dalam septic tank.

Di dalam video yang diunggah di akun Twitter @brgsjks seorang pria mencoba memasukkan benih ikan lele melalui kloset di toiletnya, lapor World of Buzz.

“Untuk beternak ikan lele di rumah. Yang pertama siapkan dulu ikan lelenya, kemudian masukkan ke dalam kloset dan tekan tombol flush,” ucapnya dalam video tersebut.

Ikan lele itu dibiarkan di dalam septic tank selama 2 bulan. Setelah 2 bulan, dia mencoba memancing ikan lele itu di lubang septic tank. Betapa mengejutkan melihat ikan lele itu tumbuh besar.

Terlihat di dalam video, pria itu mendapatkan tiga ekor ikan lele berukuran besar dari septic tank. Ikan lele itu kemudian dibersihkan dan digoreng untuk siap dimakan.

Ikan lele itu kemudian disajikan dengan sambal dan disajikan untuk temannya lengkap pakai nasi. Temannya tersebut mengatakan bahwa rasa ikan lelenya enak.

Video itu menjadi viral dan sukses membuat netizen menjadi jijik. Banyak netizen yang menjadi trauma untuk makan ikan lele goreng lagi.

“Kayaknya saya gak akan makan ikan lele lagi setelah melihat video ini,” tulis salah satu netizen.

“Saya suka ikan lele. Saya lihat video ini saya kayaknya saya gak bisa makan lagi,” tulis netizen lainnya.

Dikutip dari Appropedia, ikan lele biasa dimanfaatkan untuk memakan limbah dan membersihkan tangki septik agar tidak penuh. Dan cara ini dianggap sebagai solusi tradisional.

Lembaga bantuan, individu dan pemerintah telah membangun banyak jamban di Indonesia. Terkadang dalam skala besar selama konstruksi. Jamban memiliki septic tank untuk mengurai limbah.

Menurutnya, septic tank perlu disedot secara berkala, di mana lumpur disedot dengan truk penyedot. Jika tidak, maka bisa menyebabkan septic tank meluap.

Oleh karena itu, solusi tradisional untuk menyedot septic tank adalah dengan menempatkan benih ikan lele ke dalam septic tank. “Ikan lele memakan kotoran. Sekitar 10 bibit ikan lele dapat ditempatkan dalam satu septic tank,” bunyi penjelasannya.

Hukum Lele Septic Tank Dalam Perspektif Agama Dan Kesehatan

Untuk membeli ikan lele ini harganya murah, cara mengolah ikan lele tidak begitu sulit dan olahan ikan lele sangat bervariatif. Faktor – faktor itu membuat lele menjadi salah satu ikan yang sering dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia. Tidak jarang juga kita menemukan orang – orang yang memelihara ikan lele di sekitar rumahnya.

Namun ada beberapa orang yang memberi makan ikan lele dengan kotoran manusia bahkan memelihara ikan lele di dalam septic tank. Adakah dampak mengkonsumsi ikan tersebut dan bagaimana hukumnya secara Islam.

Dalam berbagai hadits dalam berbagai hadits disebutkan bahwa hewan yang memakan kotoran, bangkai, atau benda yang najis disebut jalalah. Para ulama mazhab Syafi’i memaknai larangan dalam hadis tersebut sebagai hukum makruh, bukan haram. Bahkan hukum makruh ini hanya berlaku saat daging hewan pemakan kotoran dan bangkai terasa berubah karena faktor memakan kotoran tersebut. Jika daging tidak tampak perubahan maka hukum yang awalnya makruh pun menjadi halal.

Namun peternak lele profesional tidak akan menernakan lele di septic tank. Selain airnya yang kotor dan menjijikkan, nilai gizi pada kotoran manusia sangatlah sedikit. Bahkan dalam kotoran manusia lebih banyak terkandung mikroba yang tidak baik dikonsumsi oleh manusia. Hal ini membuat lele yang diternakkan di dalam septic tank memiliki kandungan gizi yang sangat sedikit dibandingkan ikan lele yang diternakkan dengan cara baik dan benar.

Masyarakat yang memelihara ikan lele di septic tank biasanya memiliki alasan ikan lele merupakan ikan yang mudah dipelihara dan dapat dipelihara dalam berbagai kondisi juga di berbagai tempat. Mereka tidak memperhatikan apa dampak yang ditimbulkan ketika mengkonsumsi ikan ternak septic tank tersebut seperti kandungan apa yang ada di dalam ikan itu baik gizi yang kurang maupun banyaknya mikroba yang tidak baik dikonsumsi oleh tubuh manusia.

Oleh karena itulah, ada baiknya jika Anda memastikan terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi apakah ikan yang akan kita konsumsi aman dan berasal dari manakah ikan tersebut, apakah dibudidayakan secara normal atau diternak di dalam septic tank. Meskipun secara hukum islam tidaklah haram, para peneliti menyatakan lebih baik tidak mengkonsumsinya. Kita lebih baik memakan ikan lele yang dikembangkan secara baik dan benar. Meski harga ikan yang baik dikonsumsi sedikit lebih mahal tapi kandungan ikan itu lebih baik untuk tubuh kita.

Kita tidak tahu apa saja dampak buruk yang terjadi setelah kita mengkonsumsi lele yang dipelihara di septic tank, apakah nantinya kita akan diare ataupun sakit yang lain. Mengkonsumsi ikan lele yang berlebihan juga tidak disarankan, sebab bisa menambahkan lemak jahat dan kolesterol yang dapat berdampak buruk terhadap tubuh manusia.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!