Pengertian Septic Tank
Setiap rumah pasti membutuhkan septic tank. Setelah kita BAB atau buang air kecil semua kotoran dan limbah yang berasal dari closet akan di buang dan di tampung ke dalam septic tank, sehingga tidak mengganggu terhadap sungai maupun mencemari sumber mata air dengan penyakit yang bersuber dari limbah manusia. Lalu apa pengertian septic tank?
Apa Pengertian Septic Tank?
Pengertian septic tank adalah bak atau wadah bersekat yang membentuk ruang dan diletakkan di bawah tanah dan kedap air. Bak ini merupakan penampung air limbah yang berasal dari water closet (WC). Septic tank dibuat dengan sekat berdinding bata dan menggunakan penutup beton pada bagian atasnya, septic tank bisa juga di buat dari bahan buis beton.
Penutup beton tersebut dilengkapi dengan pipa udara T dan penutup kontrol. Guna pipa T adalah agar terjadi sirkulasi udara agar bakteri di dalamnya tumbuh subur. Bakteri-bakteri itulah yang akan menguraikan feses atau kotoran-kotoran yang ada di dalam tangki septik.
Apa Fungsi Septic Tank?
Sudah diketahui sekilas tentang pengertian septic tank, selain itu pemakaian septic tank di rumah akan memberikan beberapa manfaat baik bagi manusia maupun lingkungan. Berikut beberapa fungsi tangki septik.
- Fungsi tangki septik yang pertama adalah sebagai wadah penampung air limbah rumah tangga atau tempat pembuangan tinja.
- Kedua, tidak hanya sebagai penampung, tanki septic juga berfungsi sebagai tempat mengolah limbah berupa feses tersebut.
- Selanjutnya, tangki septik dapat mengurangi pencemaran terhadap lingkungan. Setiap rumah di wajibkan memiliki septic tank. Hal ini dapat mencegah pembuangan limbah secara sembarangan seperti membuangnya di sungai misalnya.
- Fungsi yang terakhir adalah untuk menjaga kesehatan. Dengan tidak membuang limbah rumah tangga secara sembarangan, maka lingkungan tidak akan tercemar bebagai penyakit yang bisa menyebar melalui feses. Ketika lingkungan tidak tercemar, maka kesehatanpun akan terjamin.
Bagaimana Cara Kerja Septic Tank?
Kontruksi tangki septik di design tidak hanya untuk menyimpan atau menampung tinja, akan tetapi juga sebagai tempat mengolah limbah. Limbah yang telah diolah akan diresapkan ke tanah atau akan disalurkan ke tempat pengolah limbah dengan skala yang lebih besar.
Septic tank memiliki pipa T yang berfungsi sebagai alat sirkulasi udara agar bakteri di dalamnya tumbuh subur. Bakteri-bakteri itulah yang akan menguraikan feses atau kotoran-kotoran yang ada di dalam tangki septik. Setelah semua kotoran tersebut berhasil dihancurkan oleh bakteri pengurai, maka akan merubah tinja ke bentuk lumpur limbah. Selanjutnya limbah lumpur tersebut akan disalurkan ke sumur resapan yang berada di dekat tangki septic.Sumur resapan ini dibuat dengan berbagai elemen penyusun, yakni kerikil, pasir, ijuk dan bat karang berongga.
Selain pipa T terdapat pula pipa berukuran dua setengah inci yang gunanya sebagai saluran menyebarkan air limbah dan memisahkannya dengan feses. Sehingga di dalam tangki hanya tersisa feses saja. Kemudian diantara kedua pipa saluran tersebut terdapat bak kontrol kecil yang tebuat dari beton dengan gagang besi pada penutup yang akan memudahkan saat dibuka. bak ini berfungsi untuk memantau jika suatu saat terjadi hambatan atau genangan air. Bak kontrol dibuat lebih dalam dibandingkan dengan tempat saluran air pada tangki. Tujuanya adalah saat terjadi endapan, akan lebih mudah untuk dibersihkan. Bak ini biasanya diletakkan pada penutup tangki septik. Tanki septik dibuat khusus untuk mengolah feses. Sehingga membuang cairan berbahan kimia seperti pembersih lantai, air sisa mandi atau sisa mencuci pakaian akan menganggu proses pengolahan limbah di dalam tangki. Begitu pula benda lain seperti bekas pembalut atau tissue akan menghambat kinerja septic tank.
Nah, diatas merupakan sekilas tentang pengertian septic tank dan juga cara kerjanya. Dari ulasan diatas apakah masih ada yang ditanyakan? Jika masih ada yang di tanyakan Anda bisa menghubunggi kami melalui telepon atau whatsapp di 081331449996
0 Comments