10 Tips agar septic tank wc tidak cepat penuh

10 Tips Agar Septic Tank WC Tidak Cepat Penuh

Septic Tank adalah sebuah tempat yang harus ada ketika Anda membuat WC atau toilet. Anda mungkin sering kurang memperhatikan septic tank yang ada dirumah Anda padahal fungsinya sangat penting, septic tank berfungsi sebagai tempat penampungan dan pembuangan terakir kotoran atau tinja. Septic tank bisa saja penuh sewaktu – waktu.

Umur dari septic tank adalah 2 tahun pemakaian bahkan bisa lebih. Tergantung dari kapasitas septic tank dan juga perawatan yang Anda lakukan. Jika septic tank yang di bangun di rumah Anda berukuran besar dengan alasan bisa menampung kotoran dalam jumlah banyak, bisa saja umur septic tank bisa di gunakan 2 – 5 tahun, septic tank dengan ukuran besar juga memiliki kekurangan yaitu banyak memakan lahan yang banyak. Oleh sebab itu perencanaan sebelum pembuatan septic tank sangat di butuhkan.

Dalam proses pembuatan septic tank, ada beberapa prosedur yang harus diperhatikan. Dimana prosedur harus sesuai dengan ketentuan agar septic tank tidak mencemari lingkungan sekitar. Selain itu, agar septic tank yang Anda miliki tidak cepat penuh dan bisa digunakan dalam waktu yang lama. Berikut beberapa tips yang bisa dilakukan saat pembuatan septic tank :

1. Pemilihan posisi septic tank

Yang pertama adalah kita harus pintar – pintar memilih posisi septic tank, karena dengan memilih posisi septic tank yang benar septic tank dapat bertahan dengan umur yang panjang. Pilih lokasi yang akan di buat sebagai tempat septic tank yang memiliki sumber mata air yang dalam. Hal ini akan lebih baik karena tanah memiliki daya serap yang lebih tinggi. Sehingga saat musim hujan pun, air tetap terserap sempurna meskipun permukaan air mengalami peningkatan. Dengan daya serap tanah yang lebih tinggi, maka kondisi di dalam septic tank pun akan terus berkurang meskipun menampung kotoran setiap hari.

2. Sesuaikan ukuran septic tank dengan jumlah pemakai

Selanjutnya adalah memperkirakan dengan tepat ukuran septic tank yang akan di buat, dengan menghitung penghuni rumah semakin banyak penghuni rumah makan alangkah lebih baik jika ukuran septic tank lebih besar. jika hanya digunakan 1 atau 2 orang saja. Maka tidak masalah jika Anda membuat septic tank dengan ukuran sedang.

Jika dalam satu rumah berisi 4 – 5 orang, Anda bisa membuat septic tank dengan ukuran sekitar 2 x 2 x 3 meter. Sedangkan untuk bak resapan bisa dibuat dengan ukuran 1,5 x 1,5 x 2 meter. Jadi, semakin banyak jumlah pemakai WC dalam satu rumah. Maka ukuran septic tank pun bisa dibuat lebih besar agar mampu menampung kotoran lebih banyak.

3. Perhatikan kemiringan pipa saluran

Dalam pembuatan septic tank Anda harus memperhatikan kemiringan pipa saluran yang menuju septic tank, kemiringan pipa ini mempengaruhi cepat atau tidaknya isi septic tank penuh. jika posisi pipa saluran lebih miring, makan akan mempermudah air masuk ke lubang septic tank. Hal ini juga memperkecil kemungkinan WC bisa mampet dikarenakan kemiringan pipa yang terlalu datar.

kemiringan pipa sangat berpengaruh pada proses pembuangan tinja. Selisih ketinggian WC/kloset minimal harus 2 persen dari permukaan air pada lubang pembuangan kotoran. Artinya, setiap 1 meter harus ada perbedaan ketinggian minimal 2 cm. Dengan begitu, proses pembuangan akan berjalan lancar dan air bisa dengan muda turun ke bawah septic tank.

4. Pilih pipa PVC kualitas baik

Agar septic tank tidak cepat penuh dan bertahan lama, Anda harus memperhatikan jenis pipa yang akan digunakan untuk saluran pembuangan. Jenis pipa terbaik yang biasa digunakan untuk saluran pembuangan adalah PVC. Dimana pipa ini memiliki kualitas dan ketahanan yang lebih tinggi sehingga keawetannya pun sangat terjaga. Sedangkan, untuk ukuran pipa minimal adalah 4 inch. Namun jika ingin menggunakan ukuran yang lebih besar maka hal itu akan lebih baik karena air bisa dengan mudah turun ke bawah kelubang septic tank.

Untuk peletakan pipa pun sebaiknya dibuat lurus. Karena belokan atau sudut pipa bisa menyebabkan WC tersumbat akibat kotoran yang tidak langsung masuk ke septic tank . Buat pipa dalam posisi lurus agar air bisa turun ke bawah dengan sempurna.

5. Pilih bahan septic tank yang kuat

Agar septic tank tidak cepat penuh, tahan lama dan jauh dari masalah. Maka pemilihan bak tempat pembuangan kotoran pun juga harus diperhatikan. Bak tempat pembuangan yang kuat dan kedap air akan mampu menahan tekanan dari dalam. Sebaliknya, jika septic tank hanya terbuat dari bahan dengan kualitas biasa. Maka kemungkinan septic tank bisa bocor dan dapat mencemari lingkungan di sekitarnya. Agar tidak merombak septic tank lagi, maka sebaiknya pilih bahan bak septic tank yang kuat dan mampu menahan tekanan air dari dalam.

6. Tambah lubang septic tank lain

Jika septic tank di rumah Anda berukuran kecil dan tidak sebanding dengan jumlah angota keluarga yang mengunakan septic tank. Maka solusi yang paling tepat adalah membuat lubang baru untuk septic tank tambahan lagi. Hal ini sangat tepat untuk Anda yang memiliki lahan kosong dan belum digunakan. Dibanding harus membuat septic tank baru, cara ini lebih efektif dan lebih menghemat biaya.

7. Jangan membuang apapun Ke dalam lubang closet

Jangan membiasakan diri Anda sendiri atau keluarga Anda membuang sampah atau bungkus bekas kedalam lubang WC atau closet, hal seperti ini yang dapat membuat septic tank cepat penuh. Dimana sampah yang bersifat non organik seperti plastik, pembalut, tisu, dan lainnya tidak dapat terurai sehingga hanya akan memenuhi septic tank Anda.

8. Pelihara ikan lele didalam septic tank

Tips agar septic tank WC tidak cepat penuh juga bisa Anda lakukan dengan memasukkan ikan lele di dalamnya. Lele adalah salah satu jenis ikan yang biasa memakan kotoran manusia. Meskipun tidak berpengaruh banyak. Namun cara ini bisa Anda coba untuk mengurangi tumpukan kotoran di dalam septic tank. Selain itu, pertumbuhan ikan lele yang sangat cepat bisa menjadi solusi untuk mengurangi kotoran di dalam septic tank. Anda bisa terus menambahkan ikan lele agar kotoran yang ada di dalam septic tank  bisa terus berkurang meskipun jumlahnya tidak banyak.

9. Gunakan obat penumbuh bakteri

Yang terakir adalah mengunakan obat pembunuh bakteri, obat pembunuh bakteri ini fungsinya adalah untuk memperbanyak bakteri di dalam septic tank. Bukan untuk menguras septic tank. Bakteri sangat di butuhkan di dalam septic tank, karena kotoran atau feses akan diurai oleh bakteri sehingga membentuk bagian yang lebih kecil. Jika di dalam septic tank jumlah bakterinya semakin banyak maka proses penguraian kotoran juga akan semakin cepat.

10. Lakukan pengurasan septic tank secara berkala

Tips agar septic tank tidak cepat penuh selanjutnya adalah dengan melakukan pengurasan septic tank secara berkala, dengan melakukan pengurasan septic tank secara berkala Anda juga dapat menghindari masalah WC yang tiba – tiba mampet dan tidak dapat digunakan. Saat septic tank Anda sudah lama digunakan dan isinya mulai penuh. Maka penyedotan atau pengurasan WC adalah solusi yang paling tepat. Biasanya, pengurasan WC dilakukan saat septic tank mulai penuh dan air mulai sulit turun ke bawah. Anda bisa melakukan pengurasan secara berkala agar septic tank tidak sampai penuh.