Benda Yang Tidak Boleh Dibuang Ke Kloset, Sudah Tahu?

Baik di rumah pribadi ataupun di tempat umum, kita semua pasti membutuhkan yang namanya toilet. Fungsi toilet tidak hanya berfungsi untuk membersihkan diri dan berhias, tetapi toilet juga digunakan untuk membuang kotoran melalui kloset yang terdapat di dalamnya. Umumnya, kloset terbagi menjadi dua jenis, yaitu kloset jongkok dan kloset duduk. Meskipun mempunyai perbedaan pada bentuk desainnya, namun keduanya mempunyai fungsi yang sama, yaitu sama – sama berfungsi sebagai tempat untuk membuang kotoran tinja.

Dalam hal ini, perlu dipahamai jika hanya kotoran manusia saja yang bisa dibuang kedalam kloset, bukan benda yang tidak boleh dibuang ke kloset misalnya kotoran hewan peliharaan, ataupun barang – barang yang bersifat kotor. Sebab menurut perusahaan utilitas publik American Water, sebagaimana yang dilansir dari Better homes & gardens, kebanyakan diameter pipa pembuangan kloset hanya berukuran empat inci, ini artinya jika ada benda lain yang masuk ke dalam kloset selain tinja manusia maka bisa menyebabkan masalah pada pipa tersebut.

Benda yang tidak boleh dibuang ke kloset

Beberapa masalah yang sering terjadi, mulai dari penyumbatan pada pipa saluran air kloset yang menuju septic tank sampai kerusakan lingkungan akibat sistem air yang tercemar limbah. Oleh sebab itu, Anda tidak boleh sembarangan ketika membuang kotoran ke dalam kloset. Sementara itu, ada beberapa benda yang perlu Anda ketahui untuk tidak dibuang ke kloset.

Nah, kira – kira benda apa saja? Berikut benda yang tidak boleh dibuang ke kloset. check this out!

  1. Tisu dan kapas

Tisu ataupun kapas sama – sama sering digunakan sebagai alat pembersih, baik pembersih wajah maupun pembersih tangan ini juga berlaku untuk tisu basah. Namun, terlepas dari kegunaannya, Anda tidak boleh membuang tisu maupun kapas sembarangan setelah digunakan, khususnya ke dalam kloset.

Hal ini karena menurut J. Blanton Plumbing di Chicago, produk kertas seperti tisu dirancang untuk menyerap air, bukan untuk larut di dalam kloset. Sehingga jika Anda membuang tisu ke dalam kloset maka bisa menyebabkan penyumbatan pada pipa kloset.

Begitu pun dengan jenis tisu basah. Mengingat bahan dari tisu basah tidak mudah rusak maka jika Anda membuangnya ke dalam kloset bisa menyebabkan penyumbatan. Hal ini karena tisu basah mudah tersangkut di saluran air.

Sementara itu, sama halnya dengan tisu, kapas pun demikian. Meskipun kapas memiliki ukuran yang tampak kecil ketika disiram, namun ini bisa membuat saluran pipa kloset menjadi tersumbat.

Sebab, menurut O’Leary Plumbing di Wisconsin, kapas tidak mudah terurai dalam air. Sehingga ketika Anda membuang kapas ke dalam kloset bisa membuat tumpukan yang mengakibatkan jaringan pipa menjadi tersumbat.

  1. Produk feminin

Sebagian besar toilet umum memiliki tanda dan tempat pembuangan kecil untuk mendorong perempuan agar tidak membuang produk feminin ke dalam kloset. Pasalnya, produk feminin termasuk benda yang tidak boleh dibuang ke kloset, sering kali ditemukan penyebab dari kloset yang tersumbat adalah karena banyaknya tumpukan dari produk feminin, seperti pembalut, tampon, maupun produk feminin lainnya yang dirancang untuk menyerap cairan.

Produk – produk tersebut dirancang untuk menyerap air, bukan terurai di dalamnya. Sehingga ketika Anda membuang salah satu produk tersebut ke dalam kloset maka bisa membuatnya menjadi mengembang dan menumpuk di saluran sehingga kloset menjadi tersumbat.

Apabila kloset tersumbat, bisa membuat air toilet menjadi meluap. Oleh karena itu, hindari membuang pembalut ke dalam kloset agar tidak terjadi kekacauan besar di dalam toilet.

  1. Popok

Sama halnya seperti produk feminin sebelumnya, popok bayi juga dirancang untuk dapat menyerap air. Sehingga popok tidak gampang terurai di dalam air. Selain itu, popok atau diapres juga mempunyai ukuran dua kali lebih tebal dari produk feminin, ini artinya jika Anda membuang popok bekas pakai ke dalam kloset maka bisa menyebabkan pipa saluran menjadi tersumbat. Penyumbatan ini paling sering terjadi di tikungan U pada kloset, atau pada sambungan antara kloset dengan pipa pembuangan.

Bahkan melansir dari Happy Hiller, jenis popok yang dapat terbiodegradasi sekali pun dianjurkan untuk tidak dibuang ke dalam kloset. Alih – alih membuang popok bekas pakai ke dalam kloset, Anda bisa lebih bertanggung jawab dengan membuangnya ke tempat sampah. Dengan cara ini, kloset tidak akan mampet.

  1. Kotoran kucing

Menurut para ahli di FloHawks Plumbing, kotoran kucing berbeda dengan kotoran manusia sehingga kotoran kucing termasuk benda yang tidak boleh dibuang ke kloset. Kotoran kucing mengandung parasit yang disebut toxoplasma gondii, parasit ini tidak dapat diuraikan oleh sistem pembuangan limbah. Akibatnya, parasit tersebut akan masuk ke lautan dan mencemarinya serta membahayakan satwa liar.

Dalam kasus ini, tidak hanya kotoran kucing saja, namun juga berlaku untuk semua kotoran hewan peliharaan. Oleh karena itu, jika Anda memelihara hewan di rumah, bisa membuang kotorannya dengan memasukkannya ke dalam kantong biodegradable dan membuangnya ke tempat sampah.

  1. Puntung rokok

Pernahkah Anda masuk ke dalam toilet, namun toilet tersebut tercium bau rokok atau malah masih mengeluarkan asap rokok? Kejadian ini sering terjadi di toilet – toilet umum. Pasalnya, mengingat toilet umum merupakan toilet yang bisa digunakan oleh siapa saja maka sering kali orang menyalahgunakan tempat ini untuk merokok bahkan tidak jarang dari mereka juga ada yang membuang puntung rokok ke dalam kloset.

Menurut para ahli di Bishop’s Plumbing di Illinois, apabila kloset dipenuhi oleh puntung rokok maka tidak hanya bisa menyebabkan kloset menjadi tersumbat, tetapi juga bisa mencemari sistem air dan membahayakan satwa liar. Hal ini karena puntung rokok terbuat dari bahan kimia beracun. Oleh karena itu, hindari untuk membuang puntung rokok ke dalam kloset mulai dari sekarang.

  1. Obat – obatan

Benda yang tidak boleh dibuang ke kloset selanjutnya, obat – obatan meskipun ini jarang terjadi, namun tidak menutup kemungkinan ada sebagian orang yang suka membuang obat – obatan ke dalam kloset. Biasanya, ini terjadi karena obat tersebut sudah kadaluwarsa atau mungkin karena adanya ketidakcocokkan pada pemakainya. Sehingga mereka lebih memilih jalan pintas dengan membuangnya ke dalam kloset.

Padahal membuang obat – obatan ke dalam kloset bisa menyebabkan pencemaran air yang cukup serius. Hal ini karena sistem pembuangan limbah memiliki proses biologis yang rumit untuk menguraikan limbah.

Sehingga jika Anda membuang obat – obatan ke dalam kloset maka dapat mengganggu proses penguraian tersebut. Selain itu, kebanyakan obat tidak dapat dihilangkan dari air, sehingga berakhir di danau, lautan, sungai, hingga kolam.

  1. Minyak

Meskipun minyak termasuk ke dalam golongan benda cair, namun merupakan tindakan yang tidak benar dan kurang tepat jika Anda membuang minyak ke dalam kloset. Karena, menurut American Water, bahan – bahan yang mungkin sebelumnya berbentuk cairan seperti minyak goreng jika dibuang ke dalam kloset bisa saja mengeras dan mengumpal pada lapisan dalam pipa pembuangan kloset seiring berjalannya waktu.

Sehingga hal tersebut bisa menghalangi item lain untuk lewat dan berakhir dengan masalah penyumbatan kloset. Untuk itulah, jangan membuang minyak ke dalam kloset. Jika Anda ingin membuang minyak maka setelah memakainya untuk memasak, diamkan beberapa saat sampai benar – benar dingin dan mengeras. Setelah itu, barulah Anda bisa membuang sisa minyak tersebut ke tempat sampah.

Nah itulah tadi beberapa benda yang tidak boleh dibuang ke kloset. Perlu untuk diingat jika kloset bukanlah pengganti tempat sampah. Sehingga Anda perlu merawat penggunaannya supaya saluran pipa kloset tidak mampet dan bisa mengakibatkan pencemaran air dilingkungan sekitar. Selain itu, buanglah sampah pada tempatnya.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!