Cara Pemasangan Pipa Kloset Yang Benar

Bagi Anda yang memimpikan kamar mandi dengan kloset duduk, maka salah satu hal penting yang harus diketahui adalah cara pemasangan pipa kloset yang benar. Memilih desain memang penting, namun mengetahui cara pemasangan dan cara perawatannya adalah dukungan agar kloset Anda tidak bermasalah di kemudian hari. Katakanlah Anda sudah menyewa tukang sehingga hal seperti ini tidak perlu dilakukan. Namun bukankah tukang juga manusia yang bisa saja keliru? Oleh karena itu minimal Anda harus tahu dasar cara pemasangan pipa kloset yang benar dengan tujuan untuk mengantisipasi terjadinya kesalahan.

Cara pemasangan pipa kloset yang benar

Cara Pemasangan Pipa Kloset Yang Benar

Umumnya desain toilet di Indonesia ada dua yang paling sering digunakan yakni duduk dan jongkok. Kloset duduk umumnya digunakan pada rumah bergaya modern berkonsep kamar mandi kering. Nah, karena konsepnya berbeda, maka cara pemasangan baik kloset ataupun pipanya juga ada perbedaan. Bagi Anda yang ingin memasang kloset duduk, berikut kami berikan ulasan singkat cara pemasangannya yang benar.

  1. Siapkan alat

Untuk pemasangan pipa kloset yang perlu dibutuhkan antara lain pipa, meteran, obeng plus dan minus, dynabolt, tang, bor listrik, kunci inggris, kunci 12, kunci 10, kunci pipa, gergaji besi, dan lem pipa.

Sedangkan untuk ukuran pipanya ada jenis yang digunakan yakni pipa PVC ukuran ½ inchi yang ditujukan sebagai pipa suplai air masuk ke dalam tangkai kloset duduk, dan pipa ukuran PVC 4 inchi pada bagian bawah pipa buangan kloset (ukuran stAndar untuk pipa pembuangan kloset adalah 4 inchi). Pipa PVC dipilih karena lebih halus sehingga mampu mengalirkan kotoran lebih lancar.

Meski standar pipa untuk kloset ukurannya 4 inchi, namun beberapa orang menggunakan ukuran 3 inchi. Alasannya karena pipa berukuran 4 inchi terlalu besar sehingga ketika jarak antara kloset dan lubang tinja cukup jauh alirannya bisa kurang lancar. Apalagi jika air yang digunakan untuk menyiram terlalu sedikit.

Jika Anda menggunakan pipa 3 inchi, maka Anda membutuhkan oversock 3 ke 4 inchi dan elbow ukuran 3 inchi.

  1. Pastikan septic tank sudah terpasang dan berfungsi

Sebelum melakukan pemasangan pipa dan kloset duduk, sebelumnya pastikan dulu bahwa septic tank milik Anda sudah terpasang dengan benar dan bisa difungsikan sebagaimana mestinya. Cek ulang semua bagian apakah ada bagian yang bermasalah atau tidak. Mengingat letaknya dibawah tanah, memastikannya diawal lebih baik daripada ketika sudah jadi kita harus membongkarnya karena keteledoran pengecekan diawal.

  1. Pemasangan pipa suplai air

Posisikan dua pipa suplai air bersandingan pada dinding lalu tambahkan elbow drat kuningan beserta stop kran yang ditujukan untuk mengontrol air suplai tangki kloset duduk dan air suplai jet shower. Untuk pemasangan pipa suplai ini bisa jadi satu atau bisa dipisah. Jika dipisah maka harus diberi jarak paling tidak 10 cm agar keran nanti tidak bersinggungan satu sama lain.

  1. Pasang pipa pembuangan

Sebelum memasang pipa pembuangan, tentukan terlebih dulu posisi kloset sesuai dengan yang kita inginkan. Beri jarak antara dinding dengan tabung kloset minimal 10cm, sedangkan dari samping sebelah minimal 10 cm dan jarak dengan keran air tabung sekitar 15 cm. Untuk posisi ini baiknya sesuaikan dengan ukuran kamar mandi Anda.

Selanjutnya posisikan dan pasang pipa yang menuju ke septic tank dengan benar. Setelah itu pada bagian pipa yang mengarah ke kloset pasanglah elbow pada sambungan pipa yang mengarah ke kloset. Jika ukuran antara pipa kloset dan pipa pembuangan tidak sama gunakanlah over sock. Untuk oversock, Anda bisa menyesuaikan dengan memotong bagian atas dan bawahnya jika dirasa ukurannya terlalu tinggi. Jika semua sudah benar rekatkan dengan lem hingga semuanya tertancap. Dengan ini maka pemasangan pipa sudah selesai.

  1. Pemasangan keramik

Setelah pemasangan pipa selesai, selanjutnya pasang keramik dengan semen. Namun pada tahapan ini pastikan semua permukaan tertutup rata kecuali bagian pipa kloset.

  1. Pemasangan kloset

Setelah pipa dan kloset selesai dipasang, selanjutnya adalah memasang kloset duduk. Kloset duduk memang baiknya dipasang setelah bagian dinding, celling dan lantai telah usai. Hal ini untuk menghindari adanya kerusakan kloset karena pekerjaan kamar mandi. Biasanya setiap jenis kloset duduk sudah dilengkapi dengan manual instruction-nya, namun secara garis besar berikut cara memasang kloset yang benar:

Pertama pasang mulai dari badan kloset. Setelah itu pasang bagian tangki. Selanjutnya lapisi bagian kaki kloset dengan silikon agar air atau kotoran lain tidak merembes kedalam bagian bawah kloset. Keempat, pasang seat dan cover dan yang terakhir test flushing untuk mengetahui apakah ada kebocoran atau tidak. Test ini juga ditujukan untuk mengecek apakah semua sistem kloset dan juga perpipaannya bekerja dengan baik.

  1. Tambahan lain

Ketika memasang pipa, ada beberapa hal lain yang juga perlu diperhatikan. Pertama bentuk kloset pilihlah yang nyaman yang tidak membuat pegal karena dipasaran ada beberapa jenis kloset seperti gantung, diblok atau monoblok. Selanjutnya ada dua jenis sistem penyiraman pada kloset duduk yakni single dan double flush. Kloset dengan sistem double flush lebih irit air jika dibandingkan dengan single flush.

Diatas adalah beberapa langkah cara pemasangan pipa kloset yang benar. Semoga bermanfaat bagi Anda yang saat ini sedang merencanakan pembangunan pipa untuk kloset duduk. Jika Anda menggunakan tukang, pilihlah tukang yang memang khusus bekerja dalam bidang ini. Tujuannya untuk meminimalisir adanya masalah yang ditimbulkan kedepannya misalnya kebocoran pada pipa sambungan atau lainnya.


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *

error: Content is protected !!