Sejarah Penemuan Toilet Di Dunia
Toilet adalah salah satu peralatan kebersihan tubuh ciptaan manusia dengan sejarah yang sangat panjang yang salah satu fungsi utamanya adalah menciptakan sistem kesehatan manusia dan sebagai tempat buang hajat manusia. Terdapat banyak kebudayaan yang mempengaruhi perkembangan penggunaan toilet sampai seperti yang kita gunakan sekarang ini.
Peradaban lembah tinggi sungai indus merupakan salah satu peradaban yang berperan penting dalam terciptanya sistem sanitasi pertama kali. Masyarakat India telah mengetahui penggunaan toilet sejak tahun 2500 SM. Pada waktu itu mereka membuat toilet yang dihubungkan dengan saluran pembuangan yang terbuat dari tanah liat. Hal tersebut menyatakan bahwa kebudayaan manusia memiliki kemajuan yang sangat baik.
Namun keadaan yang berbalik terjadi selama zaman kegelapan, khususnya di wilayah Eropa, dari tahun 500 M sampai 1500 M dimana masyarakat di Eropa membuang wadah berisi kotoran tinja manusia melalui jendela. Dan pada saat itu terdapat banyak sekali tempat pembuangan umum yang dibiarkan terbuka tidak di tutup sehingga menyebabkan tumbuhnya berbagai macam penyakit yang menyerang orang – orang Eropa tersebut. saking parahnya hingga banyak orang yang meninggal di jalanan akibat buruknya sistem sanitasi dan kesehatan di Eropa saat itu.
Sebelum memiliki toilet di dalam rumah, orang-orang terpaksa membuang kotorannya di tempat pembuangan umum kotoran manusia, atau membuangnya ke dalam sungai yang mengalir. Selain itu juga mereka biasanya mengubur kotoran tersebut di dalam hutan. Bahkan orang-orang menggunakan pispot yang harus dibersihkan secara berkala.
Kesadaran manusia akan kebutuhan sistem sanitasi yang akan berdampak pada kesehatan dan kebersihan mereka baru muncul pada abad ke-16. Pemerintahan di setiap wilayah mulai menganjurkan masyarakatnya membuat toilet di dalam rumahnya, atau menyediakan toilet umum di beberapa tempat.
Namun kesadaran masyarakat akan pentingnya toilet untuk menjaga mereka dari penyakit belum tersebar secara merata. Barulah pada abad ke-18, seluruh masyarakat Eropa mulai menyadari keberadaan toilet sebagai kebutuhan penting mereka.
Cerita Sejarah Penemuan Toilet Di Dunia
Sebenarnya tahun 1596, John Harrington telah menciptakan ide pembuatan toilet yang tertutup oleh air, seperti pada toilet modern. Tetapi gagasan Harrington tersebut baru sepenuhnya diaplikasikan lebih dari 180 tahun setelah penemuannya.
Perubahan besar pada toilet terjadi pada 1738, ketika J.F. Brandel mempekenalkan toilet siram tipe katup. Kemudian pada 1775, Alexander Cummings berhasil mengembangkan toilet yang dapat mempertahankan air dalam cekungannya ketika sedang tidak digunakan. Sehingga tidak menyebarkan bau, dan dapat mengalirkan kotoran keluar dari rumah.
Pada 1778, Joseph Bramah mengubah katup geser menjadi katup engkol. Saat itu setiap toilet sudah dapat membuang kotoran dengan cara mengalirkannya menggunakan air. Pada 1870, S.S. Helior menciptakan toilet tipe siram yang dikenal dengan nama “optims”.
Sejak tahun 1890 sampai memasuki abad ke 21 satu – satunya perubahan yang terjadi di toilet hanyalah pada desain toilet tersebut. untuk fungsi dan cara kerja toilet masih sama, perubahan lain pada toilet dilakukan pada bentuk dan estetika dari toilet, pabrik pembuat toilet menyesuaikan desain yang akan mereka buat dengan selera dan kebutuhan masing – masing orang di pasaran belakangan ini para produsen toilet berlomba – lomba menciptakan toilet yang bisa menghemat air sehingga air yang digunakan akan lebih sedikit jika dibandingkan sejak pertama ditemukan, sehingga bisa menghemat penggunaan air.
0 Comments