Tidak Lagi Gunakan Toilet Bolong PT KAI Ganti Dengan Septic Tank
Apakah Anda pernah ingin buang air ketika sedang diperjalanan ? Bagaimana rasanya. Menahan rasa ingin buang air ketika diperjalanan, apalagi jika melakukan perjalanan yang panjang dan kondisi tidak memungkinkan untuk transit memanglah sangat menyiksa. Perjalanan jadi makin terasa sangat lama, dan Anda semakin gelisah menunggu kendaraan untuk menepi, supaya Anda bisa segera buang air. Apabila Anda berkendara menggunakan bus, travel atau mobil pribadi tentu hal seperti ini bukan menjadi masalah yang serius. Anda bisa meminta sopir untuk menepi di tempat pemberentian sementara atau SPBU yang biasanya terdapat WC umum. Tetapi jika Anda melakukan perjalanan menggunakan kereta api, pesawat atau perahu ? tentu saja kendaraan umum seperti kereta, pesawat dan perahu memiliki toilet yang bisa digunakan sepanjang perjalanan.
Sebagai gambaran, kita ambil contoh toilet di kereta api toilet ini berukuran tidak terlalu besar, beralaskan besi dan tentu saja terus bergerak mengikuti gerakan kereta api. Perlu tingkat keseimbangan yang cukup untuk menggunakan toilet di kereta api ini, kalau tidak, bisa saja kita terpeleset karena bahan lantainya yang terbuat dari besi. Biasanya terdapat sebuah jendela yang terbuka di dalamnya, bertujuan agar sirkulasi udara tetap normal, walaupun di toilet kereta api sudah ada exhaust. Selain itu, di dalamnya juga terdapat sebuah wastafel kecil untuk mencuci tangan lengkap dengan sabunnya. Tepat di atas wastafel, terdapat sebuah cermin apabila kita hendak bersolek, walaupun agak sedikit susah. Juga ada tempat sampah yang sudah diberikan oleh pihak PT KAI agar penumpang yang telah menggunakan toilet tersebut tidak membuang sampah sembarangan. Air di toilet kereta ini juga bisa dibilang bersih, terlihat dari airnya yang bening dan tidak berbau.
Toilet ini biasanya kita temui di kereta yang melakukan perjalanan keluar kota (perjalanan jauh), maka dari itu tidak ada toilet di commuter line. Posisi dari toilet itu sendiri berada di samping pintu kereta, dan setiap gerbong biasanya dilengkapi dengan dua toilet. Ketika Anda mencoba untuk menggunakan toilet tersebut, memang agak sedikit sulit untuk berdiri tegak karena badan kereta yang terus bergerak. Namun tidak ditemukan adanya gambar tempel yang cukup menarik perhatian di dalamnya, yaitu himbauan agar kita menggunakan toilet ini dalam keadaan kereta melaju, bukan saat berhenti.
Ternyata setelah diperhatikan, toilet dalam kereta Argo Parahyangan yang ditumpangi ini sudah berubah menjadi kereta api dengan sistem toilet tampung, bukan lagi toilet yang bolong (tidak memiliki bak penampung) dan langsung dibuang ke rel seperti dulu. Sistem toilet seperti ini tentu saja merugikan warga yang tinggal di sekitaran rel. tidak menutup kemungkinan, mereka mencium bau-bau yang kurang sedap dari sistem toilet yang lama.
Maka dari itu, pada tahun 2010 silam, PT KAI memberikan solusi untuk masalah toilet tanpa bak penampung yaitu dengan mengoperasikan sistem KA ramah lingkungan, yaitu toilet yang telah dilengkapi dengan bak penampung kotoran (septic tank). Selain itu, bak-bak tersebut rutin dibersihkan agar tidak menimbulkan bau kurang sedap di toilet kereta. Selain itu, petugas kebersihan kereta pun menambahkan mikroba pengurai, dengan tujuan agar saat bak dibersihkan, kotoran akan berubah menjadi cairan dan tidak menimbulkan bau tak sedap. Terobosan yang dibuat oleh PT. Industri Kereta Api (PT. INKA) bertujuan unuk meningkatkan kualitas pelayanan dari PT. KAI sendiri, bukan hanya terhadap pengguna jasanya, tapi juga pada masyarakat yang tinggal di sekitaran rel, yang mungkin terganggu oleh bau kurang sedap dari sistem toilet kereta api tanpa bak penampung.
Viral Video Toilet Di Kereta Kotoran Dan Air Dibuang Ke Rel PT KAI: Itu Bukan Di Indonesia
Sebuah video yang merekam toilet di kereta api tanpa tadah viral di media sosial. Video yang diunggah oleh @makassar_iinfo ini merekam pembuangan toilet yang langsung turun ke rel.
“Toilet di kereta, jadi kalau buang airnya langsung turun gitu?” tulis @makassar_iinfo dalam keterangan video.
Sejak pertama kali diunggah, video ini telah di tonton sebanyak 276 ribu tayangan disertai beberapa komentar dari netizen.
“Kereta sekarang nggak kaya gitu kok, dulu sih iya langsung ke relnya. Terakhir naek kereta 2 tahun lalu udah berubah semua,” tulis @windhifebrinaaa.
“Setiap pulang kampung naik kereta ekonomi atau eksekutif toiletnya nggak gini kok. kaya toilet di rumah nggak ngeblong ke bawah juga,” tulis @rizkadwi2803.
Meski banyak netizen yang menyanggah, banyak juga netizen yang mengira bahwa toilet tersebut berada di kereta Indonesia.
Menanggapi hal tersebut, VP Public Relations KAI, Joni Martinus, menegaskan bahwa video tersebut bukan di Indonesia.
“Itu bukan di KAI,” tegas Joni Martinus, Joni mengatakan bahwa toilet KAI saat ini menggunakan teknologi yang toilet ramah lingkungan (TRL), di mana kotoran dan air pembuangan tidak dibuang ke jalur kereta api.
KAI menggunakan toilet yang memiliki penampungan dan dibersihkan secara berkala, yakni setiap dua bulan sekali. “Ada penampungannya dan diberi mikroba pengurai sehingga saat keluar dari bak, kotorannya sudah berbentuk cairan dan tidak berbau busuk,” paparnya.
Joni mengatakan, penumpang dapat menggunakan toilet di dalam kereta, baik saat kereta berhenti maupun saat berjalan. Selain itu, Joni juga mengimbau masyarakat pengguna jasa KAI tak mengkhawatirkan kenyamanan toilet kereta.
“Tentunya tidak menimbulkan bau sehingga membuat perjalanan menjadi sangat nyaman,” imbuh Joni.
0 Comments